Pages

Subscribe:

Ads 468x60px

Monday, September 19, 2011

Masyarakat Diminta Lapor Jika Temukan Satelit Jatuh

detail berita
Satelit UARS (sumber : Google)

JAKARTA - Terkait laporan NASA akan jatuhnya bangkai satelit UARS ke Bumi. Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) meminta agar masyarakat melapor ke aparat terkait jika melihat benda jatuh dari langit.

Upper Atmosphere Research Satellite (UARS) adalah satelit yang sudah tidak lagi berfungsi sejak 14 Desember 2005. Awalnya satelit ini diluncurkan pada 15 September 1991 oleh pesawat ruang angkasa milik NASA yaitu Discovery.

NASA baru saja melaporkan jika kemungkinan paling dekat bangkai satelit UARS akan tiba di Bumi pada Jumat 23 September mendatang. Namun Thomas Jamaluddin, Ketua LAPAN mengatakan jika hal tersebut tidak dapat dipastikan dan bergantung pada aktivitas matahari.

"Jika matahari sedang melakukan aktivitas yang aktif maka maka lapisan atmosfer akan lebih tebal dan akan menimbulkan gesekan yang lebih besar sehingga bangkai atmosfer bisa lebih cepat tiba di Bumi. Sementara jika aktivitas matahari tenang, maka lapisan lebih tipis dan gesekan semakin kecil, sehingga akan lebih lama sampai ke Bumi," jelas Thomas kepada okezone, Senin (19/9/2011).

Thomas meminta kepada masyarakat Indonesia agar tetap waspada, namun tidak perlu terlalu khawatir karena benda tersebut tidak berbahaya dan kemungkinan untuk jatuh dipemukiman warga sangat kecil sekali. Laut dan hutan dikatakan menjadi tempat yang paling mungkin dari jatuhnya bangkai satelit UARS.

"Masyarakat diminta langsung melaporkan aparat terkait atau LAPAN jika melihat atau menemukan benda yang jatuh dari langit. Sebab perlu dilakukan pengamanan umum guna memastikan apakah benar benda tersebut adalah serpihan UARS atau bukan,"tutupnya. (tyo)


Okezone

Blog Archive